Rabu, 25 Mei 2016

Ini Tips Agar Kesan Pertama Anda Sukses

Kesan pertama sangat menentukan apakah Anda diterima atau tidak dalam wawancara kerja. Tetapi, bagaimana cara terbaik melakukannya? Pengguna Quora membagi rahasia untuk meninggalkan kesan baik dalam momen-momen penting itu.

Meracau? Tersandung? Dan, mengingat kembali kegagalan masa lalu?

Bukan, ini bukan kencan pertama – selamat datang dalam interview kerja babak pertama.

Tentu sangat menggoda untuk berpikir bahwa pesona alami dan apa adanya yang Anda miliki sudah cukup untuk memberi kesan pertama yang memukau. Namun ada sejumlah kesalahan umum yang biasa orang lakukan di awal proses wawancara.

Kami melontarkan masalah ini ke situs tanya-jawab Quora, dan bertanya, “apa yang akan Anda lakukan untuk memberi kesan pertama yang baik ketika Anda memperkenalkan diri saat wawancara kerja?”

Singkat dan manis

Ketika Anda masuk ke ruangan, Anda hanya memiliki 30 detik untuk memberi kesan baik, kata perekrut kerja Adam Seabrook. Tapi, Anda sebetulnya bisa memukau para pewawancara bahkan sebelum Anda melewati pintu ruangan.

“Cobalah untuk bersikap sangat ramah pada semua orang. Saya pernah punya klien yang mengendap-endap ke luar dan bertanya pada resepsionis bagaimana kandidat berperilaku sebelum wawancara dimulai. Jika dia kembali dengan jempol menghadap ke bawah, maka mereka akan menolak kandidat itu.”

Menurut Seabrook, jika Anda kasar atau meremehkan resepsionis, Anda bisa juga melakukan itu pada setiap orang yang Anda temui.

Ahli perekrutan Mira Zaslove menyarankan Anda untuk memperkenalkan diri dengan positif dan sederhana. “Jangan berbelit-belit dalam waktu yang lama,” katanya.

Sesuaikan cara Anda berkenalan sesuai dengan audiens – garis bawahi secara singkat bagaimana karier Anda, bidang Anda, pencapaian, pendidikan, dan hobi yang cocok dengan perusahaan dan pewawancara.

“Fokus pada apa yang relevan dengan lowongan kerja yang Anda lamar, dan orang yang mewawancarai Anda. Ingat bahwa proses wawancara bukan tentang menilai seberapa pintar Anda, atau seberapa cemerlang Anda. Ini tentang apakah Anda cocok untuk pekerjaan yang spesifik.”

Dia memperingatkan bahwa sebagian besar pewawancara tidak memiliki kemampuan untuk mendengarkan Anda terlalu lama, jadi para kandidat harus menggunakan waktu mereka dengan bijaksana. “Jangan mengira bahwa pewawancara sudah membaca CV Anda, jangan juga mengungkapkannya persis kata demi kata.”

Miliki selera humor

Bagaimana Anda memperkenalkan diri? “Seperti layaknya orang normal,” tulis Chris Lynam. “Perusahaan ingin orang bekerja profesional, tetapi bukan seperti robot.”

Dia memberi contoh, ”Ada seorang perempuan datang untuk diwawancara bernama Fatima,” tulisnya. “Saya ingin mengucapkannya dengan benar, jadi saya tanya, ‘bagaimana menyebut nama Anda Fah-tima atau Fateema’? Dia menjawab, ‘dua-duanya boleh, Anda bisa memanggil saya Fatty jika mau’.”

Ini berhasil bagi Lynam. “Saya tertawa dan berpikir, ‘Anda diterima!’… dan ya, kami mempekerjakannya.”

Statistik di tangan Anda

Tak masalah jika Anda tidak memiliki hal spesial yang bisa dikatakan tentang diri Anda, tetapi Anda harus memperlihatkan bahwa setidaknya Anda memiliki kualifikasi minimum untuk pekerjaan itu, kata Valerie Cooper.

“Adalah hal bagus untuk memiliki angka-angka yang bisa Anda berikan terkait peningkatan yang telah Anda capai selama bekerja di posisi lama Anda. Apakah Anda tahu berapa persen kenaikan penjualan yang Anda kontribusikan misalnya?”

Cooper menulis bahwa jika Anda tidak tahu bagaimana kontribusi Anda sebelumnya, cari dan lacak informasi itu, “itu penting untuk perkembangan karier Anda.”

Jangan terlalu dipikirkan

Tetapi itu bukan hal yang sangat menentukan, jika Anda tidak bisa menunjukkan kontribusi mengesankan dari pekerjaan Anda sebelumnya, terutama jika Anda mencari pekerjaan magang, tulis Kaitlyn Hanrahan.

“Tidak ada yang memberikan pekerjaan penting yang menentukan bisnis pada pekerja magang. Mereka berharap pekerja magang bisa menamba nilai lebih,” katanya. “Cobalah hadir sebagai anak muda yang pintar dan antusias.”

“Teorinya, jika Anda berhasil dipanggil interview, Anda sudah punya kualifikasi untuk pekerjaan itu. Hanya tinggal kepribadian, kecocokan budaya, dan memilik kandidat terbaik di titik itu.”

Responden Quora diwajibkan untuk menggunakan nama asli dalam Kebijakan Nama Asli dalam situs Quora. Untuk memastikan kebenaran dan kualitas, Quora meminta sejumlah orang, seperti dokter dan pengacara, untuk mengkonfrmasi keahlian mereka.(dna/bbc)

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search