Senin, 27 Juni 2016

LEBARAN 2016: Rifat Sungkar Berbagi Tips Aman Saat Mudik

Bisnis.com, JAKARTA - Ramadan segera berlalu, Lebaran pun sudah semakin mendekat. Para pemudik kini sudah bersiap-siap untuk pulang ke kampung halaman masing-masing untuk bersilaturrahmi Lebaran.

Untuk menjamin kelancaran dan keamanan dalam melakukan perjalanan mudik, Direktur Rifat Drive Labs, Rifat Sungkar berbagi tips agar para pemudik bisa sampai ke kampung halaman dengan tepat waktu dan selamat.

"Perjalanan mudik yang baik selalu dilakukan dengan manajemen perjalanan yang baik. Untuk mencapai tujuan itu, ada beberapa hal yang patut diperhatikan para pengemudi dan penumpang," katanya, Senin (27/6/2016).

Berikut ini tips aman mudik dari Rifat Sungkar:

Manajemen waktu

Para pemudik perlu memastikan perjalanan berlangsung dalam waktu yang tidak terlalu ketat terkait dengan jadwal libur.

Pemudik juga perlu memastikan kondisi kesehatan, baik fisik maupun mental, melengkapi diri dengan SIM dan STNK aktif demi mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Sertakan pula dokumen lain seperti KTP dan asuransi pribadi maupun kendaraan.

Pastikan rute aman

Pemudik perlu melakukan survei untuk mengetahui dan menentukan rute aman selama perjalanan, direkomendasikan untuk melakukan perjalanan pada pagi atau siang hari karena setiap fasilitas atau sarana darurat masih mudah diakses, seperti bengkel, rumah sakit, kantor polisi, rumah makan.

Pemudik juga diimbau untuk menyimpan nomor-nomor penting seperti kerabat atau keluarga, polisi, rumah sakit, hingga bengkel darurat.

 Pengendara cadangan

Jika memungkinkan, ajak pula pengendara pengganti agar terhindar dari rasa lelah yang berlebihan. Idealnya, perjalanan dilakukan maksimal sepuluh jam dalam satu hari dan sudah termasuk masa istirahat selama perjalanan.

Setiap dua jam perjalanan, lakukan rehat selama 10–15 menit dan lakukan secara berkala setiap dua jam sepanjang perjalanan.

Selain itu, asupan makanan atau minuman yang sehat dan proporsional perlu diperhatikan, terlebih jika masih melakukan ibadah puasa selama perjalanan.

Periksa kendaraan

Jangan lupa untuk selalu memastikan kendaraan dalam keadaan sehat dengan melakukan servis rutin, termasuk mengecek fungsi-fungsi yang ada pada setiap kendaraan seperti pelumas, rem, ban, lampu, dan lainnya.

Taati petunjuk jalan

Taatilah rambu-rambu serta petunjuk jalan yang berlaku. Jangan lalai untuk selalu menjaga batas kecepatan dan jarak aman dengan kendaraan lain terkait manuver darurat dari pengendara lain yang mungkin saja terjadi.

Alangkah baiknya jika sebelum melakukan perjalanan, pengendara mengenali dengan baik jenis transmisi kendaraan yang dipakai sehingga dapat dioperasikan secara optimal.

Pemudik juga perlu belajar untuk bersikap sabar serta antisipatif dalam menyikapi dinamika perjalanan mulai dari cuaca hingga kemacetan lalu lintas.

Doa perjalanan

Setelah segala sesuatunya telah dipersiapkan dengan baik, jangan lupa memanjatkan doa sebelum melakukan perjalanan agar semua rencana dapat dilancarkan oleh Tuhan Yang Maha Esa.

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search