Minggu, 05 Juni 2016

TIPS PUASA: Mengatur Konsumsi Asupan Cairan Selama Puasa

Bisnis.com, JAKARTA- Tubuh manusia sebagian besar merupakan cairan. Nyaris semua orang mengetahui hal tersebut. Karena itulah, tubuh manusia butuh asupan cairan yang cukup agar tidak mengalami dehidrasi.

Lantas bagaimana jika kita tengah berpuasa, dimana selama belasan jam tidak bisa makan dan juga minum. Apakah kebutuhan asupan cairan sebanyak 8 hingga 10 gelas sehari bisa terpenuhi?

Dokter spesialis gizi klinik Dr dr Inge Permadhi mengatakan mengatasi kebutuhan cairan selama berpuasa sangatlah mudah. Kuncinya adalah pengaturan waktu di malam hari ketika diperbolehkan makan dan minum, atau selama rentang waktu sejak buka puasa hingga usai sahur malam.

Cara yang bisa diterapkan, katanya, adalah minum air sebanyak 2-3 gelas saat sahur hingga menjelang imsak. Kemudian 2-3 gelas saat berbuka puasa, dan sisanya saat menjelang tidur malam, atau ketika bangun malam untuk shalat tahajud.

"Yang pasti, Anda harus bisa mengatur kebutuhan cairan ini agar bisa terpenuhi selama puasa agar tetap tercukupi, minimal 8 gelas sehari. Bisa dengan pola 2-4-2, atau 3 gelas saat sahur dan 7 gelas saat berbuka" ujarnya.

Dia mengatakan pentingnya kecukupan air selama bulan puasa menjadi lebih penting dibandingkan hari biasanya. Karena untuk mengurangi rasa lemas karena kurang cairan, dan juga tubuh tetap bisa berkonsentrasi melakukan aktivitas harian yang tetap dijalani.

Cukupnya asupan cairan juga bisa membuat kulit mereka yang berpuasa lebih cerah, dan sehat. Tidak kering dan tidak berkeriput. Agar kecukupan air selama puasa terpenuhi juga bisa disiasati dengan membawa botol air minum saat shalat taraweh, atau menyimpan gelas air minum di samping tempat tidur Anda.

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search