MENJELANG hari raya Idul Fitri 1437 hijriah, tradisi mudik lebaran yang acapkali dilaksanakan masyarakat mulai terjadi. Para pemudik mulai meninggalkan rumahnya di kota-kota megapolitan dengan menghampiri kampung halamannya untuk silaturahim ke sanak saudara.
Karena hal ini, otomatis rumah para pemudik jadi kosong melompong. Dikhawatirkan dengan kosongnya penghuni membuat rumah para pemudik ini rentan terjadi tindak kejahatan.
Agar mudik tenang dan rumah yang ditinggal aman, Kepala Kepolisian Resor Kota Depok, Komisaris Besar Harry Kurniawan memiliki tips-tipsnya kepada para pemudik.
1. Titip rumah ke tetangga terdekat
Andai tetangga tidak melakukan mudik ke kampung halaman, hal ini bisa dilakukan. Dengan meminta tolong, nantinya oleh tetangga, rumah para pemudik bisa dijaga.
2. Titip rumah ke ketua RT setempat.
Dengan menitip ke ketua RT setempat, maka akan terdata rumah yang ditinggal penghuni. Selanjutnya RT setempat bisa menginisiasi penghuni lingkungan sekitar untuk saling menjaga kemanan.
3. Titip rumah ke petugas pos pengamanan
Bisa dititipkan kepada satpam pos pengamanan rumah. Khusus jajaran Polresta Depok menyediakan pos pengaman yang dijaga polisi dan tentara.
4. Titip rumah ke Babhinkamtibmas
Cara ini bisa ditempuh dan terbilang ampuh. Apalagi selama ini aparat petugas Babhinkamtibmas seringkali melakukan patroli rutin pada lingkungan sekitar.
( Aristo)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar