Berbagai macam museum dapat ditemukan di penjuru dunia. Dari mulai asal-usul suatu barang hingga kepercayaan-kepercayaan yang dianut umat manusia disimpan dengan baik di dalam museum.
Agama Islam, sebagai salah satu agama tertua di dunia memiliki banyak sejarah yang sangat menarik. Kali ini, detikTravel Kamis (16/6) akan memberikan beberapa tips berkunjung ke museum-museum Islam!
1. Cari koleksi terbaik dan paling dicari
Biasanya museum-museum memiliki koleksi terbaik dan paling dicari oleh pengunjungnya. Melihat benda tersebut secara langsung pasti menjadi hal yang sangat seru.
Mencari informasi di internet sebelum berkunjung atau bertanta kepada tour guide seputar koleksi terbaik dapat menjadi pilihan untuk dapat menemukan dengan mudah. Al Quran raksasa atau mini, barang-barang peninggalan ulama besar, biasanya menjadi koleksi yang berharga.
2. Mengambil foto dengan bijak
Benda-benda yang terdapat di dalam museum biasanya sudah berumur tua. Mengambil foto di museum Islam, sebaiknya dilakukan dengan bijak.
Ada baiknya untuk bertanya kepada pemandu apakah benda tersebut boleh difoto atau tidak. Ada beberapa barang yang aslinya milik kerajaan atau keraton yang disakralkan dan tidak difoto sembarangan.
Kamu juga perlu menjaga jarak dengan benda agar tidak menyenggolnya. Sebaiknya tidak menggunakan lampu tambahan atau flash untuk menjaga kenyamanan dan ketertiban.
3. Cek jam operasional museum
Pada saat bulan Ramadan seperti ini, biasanya jam operasional tempat umum tidak buka dan tutup sepeti biasanya termasuk museum. Beberapa museum Islam di dunia mengubah jam operasional saat Ramadan.
Cek terlebih dahulu jam operasional museum saat bulan Ramadan agar tidak kecewa saat datang. Informasi dapat diperoleh di web resmi atau sumber-sumber lainnya, jika ingin lebih valid dapat menelepon museum yang ingin dituju.
4. Gunakan alas kaki yang nyaman
Berkunjung ke museum memang asyiknya berkeliling setiap sudutnya. Gunakanlah alas kaki yang nyaman untuk berkeliling dengan waktu yang cukup lama. Sepatu atau sandal yang empuk untuk berjalan bisa menjadi pilihan.
5. Nikmati waktu dan jangan buru-buru
Pergi berwisata ke museum seharusnya dinikmati dengan santai dan tidak terburu-buru. Banyak hal yang dapat dilihat sehingga memerlukan waktu yang fleksibel. Sebaiknya datang di saat kamu memiliki banyak waktu atau di saat senggang dan tidak memiliki kesibukan agar dapat menikmati jalan-jalan di dalam museum.
6. Memperhatikan dengan detail
Banyak peninggalan sejarah di dalam museum Islam dapat menjadi input positif berupa pengetahuan baru dan menambah keimanan. Oleh karena itu, perhatikanlah dengan detil koleksi di dalam museum. Baca baik-baik keterangannya, siapa tahu ada kisah teladan untuk kita jadikan contoh. Selamat berwisata!
(shf/shf)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar