Sabtu, 02 Juli 2016

TIPS OTOMOTIF Hal Sepele Ini Ternyata Bikin Aki Motor Soak

Lampu indikator MIL menyala kuning. (Dapurpacu.com)Lampu indikator MIL menyala kuning. (Dapurpacu.com)

Tips otomotif kali ini tentang perawatan aki pada sepeda motor injeksi.

Harianjogja.com, JAKARTA – Jika ada yang beranggapan aki pada sepeda motor injeksi cepat soak, sebenarnya itu terjadi karena sang pemilik selalu melakukan kebiasaan buruk yang sebenarnya sudah dilarang. Lebih jelasnya simak tips otomotif berikut ini.

Mekanik AHASS Jakarta Utara, Agus Gumilar menjelaskan tidak sedikit pemilik motor injeksi yang menyalakan mesin dengan starter elektrik namun tidak menunggu lampu indikator Malfunction Indicator Lamp (MIL) pada spidometer padam.

Pada motor injeksi, ketika kunci kontak diposisikan ke on maka lampu MIL akan menyala kuning selama beberapa detik. Apabila motor dalam kondisi normal, lampu indikator tersebut akan mati dengan sendirinya.

“Kalau MIL masih nyala, bensin kan masih di jalan. Begitu distarter dia langsung kaget. Jadi ngambil arus setrum aki. Kadang-kadang orang alasannya buru-buru lah, enggak sempat lah, segala macam ini itu. Ya akibatnya ke aki motor juga,” terang Agus seperti dikutip Solopos.com dari laman Detik, Jumat (1/7/2016).

Aki yang soak mengakibatkan motor sulit distarter, sensor pada electronic control unit (ECU) bekerja tidak maksimal, dan nyala lampu menjadi redup. Jadi tips dari Agus adalah, ketika menyalakan motor sebaiknya tunggu hingga MIL mati terlebih dahulu.

Tips lain yang berguna untuk menambah panjang umur aki adalah menstarter sepeda motor menggunakan kick starter. Tidak perlu terlalu sering, cukup sehari sekali sebelum motor digunakan untuk beraktivitas.

“Diengkol pakai kick starter dulu dalam posisi kontak off kurang lebih tiga sampai empat kali. Itu biar oli naik dulu, biar semburan olinya merata. Kalau sudah, baru kontak on nyalakan mesinnya terus dipanasin. Jadi biar setrumnya ngisi ke aki. Setelahnya pakai starter elektrik sudah enggak apa-apa,” jelas Agus.

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search