
PAPARAN polusi saat mudik bisa menyebabkan masalah kesehatan serius. Apalagi akumulasi gas-gas dari kendaraan bermotor bisa berakibat fatal pada sistem pernapasan para pemudik.
Oleh karena itu, tak ada salahnya mengenali tindakan pencegahan awal untuk menghindari penyakit pernapasan saat mudik. Berikut rilis dari RSUP Persahabatan, Jumat (8/7/2016) beberapa tips berikut.
Cek kendaraan
Memastikan kondisi kendaraan baik, jangan sampai ada kebocoran gas di dalam mobil. Karena polusi gas bisa memudahkan Anda bersama keluarga terkena gangguan sistem pernapasan yang menyebabkan ISPA.
Pastikan kondisi kesehatan
Jangan lupa memastikan kondisi kesehatan Anda sekeluarga sebelum berangkat mudik atau pulang. Tak ada salahnya mencatat riwayat kesehatan keluarga, terkait penyakit khusus atau kronik yang diderita.
Saat kemacetan, jangan biarkan polusi masuk
Bila Anda menggunakan mobil, sangat disarankan untuk tetap berada di dalam mobil, asal tak ada kebocoran gas. Tutup jendela dan pintu mobil untuk mengurangi polusi dan partikel yang masuk ke dalam kendaraan Anda. Nyalakan AC dengan mode recirculate, jangan gunakan mode outdoor circulate.
Jangan menambah polusi
Anda boleh mematikan mesin, demi mengurangi polusi udara di sekitar kemacetan. Alangkah lebih baik, tidak menambah polusi yang sudah ada dengan tidak merokok.
Gunakan masker
Bagi para pemotor, tak ada salahnya menggunakan masker, sehingga udara yang Anda hirup tersaring. Ini menjadi langkah awal yang sederhana untuk menghindari gangguan sistem pernapasan. Bagi para pengendara mobil, tak ada salahnya menyediakan masker sebagai antisipasi menghadapi kondisi tertentu.
Jaga kesehatan
Selama perjalanan mudik atau pulang, lakukan pola hidup bersih dan sehat (PHBS), seperti makan bergizi, cuci tangan dan lainnya. Karena di tengah perjalanan, Anda akan sering menggunakan fasilitas umum. Tak lupa, untuk menjaga stamina dengan beristirahat dalam perjalanan mudik. Bagi para pengemudi, jangan dipaksakan untuk tetap mengemudi tanpa istirahat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar